PENGERTIAN KOMUNIKASI DALAM JARINGAN
Pengertian komunikasi
Istilah komunikasi dalam jaringan mengacu pada membaca, menulis, dan berkomunikasi melalui/menggunakan jaringan computer. Komunikasi dalam jaringan
adalah cara berkomunikasi di mana penyampaian dan penerimaan pesan
dilakukan dengan atau melalui jaringan internet. Komunikasi yang terjadi
di dunia semu biasa desebut komunikasi dunia maya atau cyberspace.
Komunikasi dalam jaringan pertama dimulai
tahun 1960, di sebuah universitas of Hawaii yang memiliki daerah yang
luas dan berkeinginan untuk menghubungkan computer-komputer yang
tersebar di kampus tersebut. Kemudian Universitas of Hawaii
mengembangkan teknologi Ethernet (perangkat komunikasi pada computer)
dengan nama “ALOHA”. Di dalam Ethernet tersebut ditanam sebuah software
yang didalamnya terdapat sebuah protocol yang pada saat itu disebut
dengan nama ARPANET, yang diluncurkan tahun 1969. ARPANET untuk saat ini
sudah berkembang menjadi nama internet yang berasal dari interconnected network. Penggunaan
komunikasi dalam jaringan dalam dunia pendidikan pertama kali tahun
1980-an ditandai dengan pengenalan komputer sebagai media pendidikan dan
pertengahan tahun 1990 dengan munculnya word wide web.
Jenis-jenis komunikasi
Jenis
komunikasi terdiri dari:
1. Komunikasi
verbal dengan kata-kata
2. Komunikasi
non verbal disebut dengan bahasa tubuh
1. Komunikasi
Verbal mencakup aspek-aspek berupa ;
a. Vocabulary
(perbendaharaan kata-kata). Komunikasi tidak akan efektif bila pesan disampaikan
dengan kata-kata yang tidak dimengerti, karena itu olah kata menjadi penting
dalam berkomunikasi.
b. Racing
(kecepatan). Komunikasi akan lebih efektif dan sukses bila kecepatan bicara
dapat diatur dengan baik, tidak terlalu cepat atau terlalu lambat.
c. Intonasi
suara: akan mempengaruhi arti pesan secara dramatik sehingga pesan akan menjadi
lain artinya bila diucapkan dengan intonasi suara yang berbeda. Intonasi suara
yang tidak proposional merupakan hambatan dalam berkomunikasi.
d. Humor: dapat
meningkatkan kehidupan yang bahagia. Dugan (1989), memberikan catatan bahwa
dengan tertawa dapat membantu menghilangkan stress dan nyeri. Tertawa mempunyai
hubungan fisik dan psikis dan harus diingat bahwa humor adalah merupakan
satu-satunya selingan dalam berkomunikasi.
e. Singkat dan
jelas. Komunikasi akan efektif bila disampaikan secara singkat dan jelas,
langsung pada pokok permasalahannya sehingga lebih mudah dimengerti.
f. Timing
(waktu yang tepat) adalah hal kritis yang perlu diperhatikan karena
berkomunikasi akan berarti bila seseorang bersedia untuk berkomunikasi, artinya
dapat menyediakan waktu untuk mendengar atau memperhatikan apa yang
disampaikan.
2. Komunikasi
Non Verbal
Komunikasi non
verbal adalah penyampaian pesan tanpa kata-kata dan komunikasi non verbal
memberikan arti pada komunikasi verbal.
Yang termasuk
komunikasi non verbal :
a. Ekspresi
wajah
Wajah merupakan
sumber yang kaya dengan komunikasi, karena ekspresi wajah cerminan suasana
emosi seseorang.
b. Kontak mata,
merupakan sinyal alamiah untuk berkomunikasi. Dengan mengadakan kontak mata
selama berinterakasi atau tanya jawab berarti orang tersebut terlibat dan
menghargai lawan bicaranya dengan kemauan untuk memperhatikan bukan sekedar
mendengarkan. Melalui kontak mata juga memberikan kesempatan pada orang lain
untuk mengobservasi yang lainnya
c. Sentuhan
adalah bentuk komunikasi personal mengingat sentuhan lebih bersifat spontan
dari pada komunikasi verbal. Beberapa pesan seperti perhatian yang
sungguh-sungguh, dukungan emosional, kasih sayang atau simpati dapat dilakukan
melalui sentuhan.
d. Postur tubuh
dan gaya berjalan. Cara seseorang berjalan, duduk, berdiri dan bergerak
memperlihatkan ekspresi dirinya. Postur tubuh dan gaya berjalan merefleksikan
emosi, konsep diri, dan tingkat kesehatannya.
e. Sound
(Suara). Rintihan, menarik nafas panjang, tangisan juga salah satu ungkapan
perasaan dan pikiran seseorang yang dapat dijadikan komunikasi. Bila
dikombinasikan dengan semua bentuk komunikasi non verbal lainnya sampai desis
atau suara dapat menjadi pesan yang sangat jelas.
komunikasi dalam jaringan
Fungsi dan jenis daring
komunikasi daring adalah komunikasi yang menggunakan perantara seperti jaringan internet , teknologi yang sesuai .hanphone dll
fungsinya : memudahkan kita dalam berkomunikasi walaupun dari jarak yang jauh
1. sebagai komunikasi
2. kendali
3. pengungkapan emosional
4. motivasi
jenis komunikasi
1.komunikasi lisan / verbal
2. komunikasi non verbal/ nirkata
Komponen-komponen pendukung
Hardware/perangkat keras
Perangkat yang bentuknya dapat dilihat
atau diraba oelh maunusia. contoh : komputer, headset, microphone, dan
perangkat pendukung koneksi internet
Software
Program komputer yang berguna untuk
menjalankan suatu pekerjaan yang dikehendaki. Software digunakan sebagai
perantara antara perangkat keras (hardware) dengan pengguna (brainware).
Brainware
Brainware adalah pengguna software ataupun hardware untuk berkomunikasi dalam jaringan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar